Jumat, 07 Juli 2017

Gallery Foto Kegiatan Sinode BKPN




 


  
 



 

 
  
  



 

    


 

      
 
 



 



 

Visi Misi Program Pelayanan BKPN


 Visi, Misi, Program  merupakan pedoman
umum bagi keseluruhan gerak dinamika pelayanan BKPN, yang dijabarkan secara rinci dalam Program Tahunan Pelayanan (PROTAPEL) oleh MPS di tingkat Sinode, MPR di tingkat Resor, dan MPJ di tingkat Jemaat setiap tahunnya dan oleh seluruh unit-unit pelayanan BKPN, baik Departemen-departemen, Yayasan, maupun lembaga di BKPN.

Maksud dan Tujuan.
            Maksud dirumuskannya dan ditetapkannya Visi, Misi Program BKPN ini adalah untuk memberi pedoman permanen kepada seluruh pelayan di BKPN mengenai tri-tugas panggilan BKPN sebagai bagian dari gereja TUHAN yang esa di segala abad, demi keselamatan umat manusia melalui penebusan Tuhan Yesus Kristus, dalam  Persekutuan gerejani  (Koinonia), Kesaksian  (Marturia) dan Pelayanan Pengasihan (Diakonia).

            Tujuan dirumuskannya  dan ditetapkannya Visi, Misi, dan Program
BKPN ini adalah untuk memberi arah bagi pelaksanaan program pelayanan BKPN selama satu periode, baik program jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang secara terencana, teroganisir, menyeluruh dan terpadu serta berlangsung secara berkesinambungan hingga terciptanya warga jemaat BKPN yang  dewasa, mandiri, dan missioner.

 Dasar.
                  Visi, Misi, Program BKPN ini disusun berdasarkan Alkitab sebagai landasan teologis, Pancasila sebagai landasan Idiil,  Tata Gereja dan Peraturan Rumah Tangga sebagai landasan konstitusionil.

 Hakikat Pelayanan BKPN.
                  BKPN sesuai dengan eksistensinya sebagai gereja, pada hakikatnya melayani berdasarkan tri-tugas panggilan gereja, yang bertitik tolak dari Amanat Agung Tuhan Yesus Kristus, yaitu menjadikan sekalian bangsa murid-Nya. Tuhan Yesus berkata: “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan babtislah mereka dalam nama Bapa, dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” (Matius 28:19-20).

                  Selanjutnya dalam Kis.Rasul 1:8, Tuhan Yesus berpesan:”Kamu akan menerima kuasa kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksiKu di Yerusalem, dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”

Tiang Dasar Pelayanan BKPN.
            Sebagai salah satu gereja yang beraliran Protestan Tiang  dasar
pelayanan BKPN dalam pelaksanaan program  berlandaskan dengan 3 hal yaitu:

a.      Sola Gracia :
Bahwa pelayanan BKPN adalah pelayanan yang selalu memberikan penekanan pada kasih karunia TUHAN Allah kepada manusia bahwa manusia diselamatkan hanya oleh anugerah Allah di dalam Yesus Kristus,  dan bukan hasil usaha manusia.

b.     Sola Fide
Bahwa pelayanan BKPN selalu bertitik tolak dari iman kepercayaan kepada Yesus Kristus yang telah mati, bangkit, dan kembali ke sorga, dan akan kembali ke dunia untuk menjemput para saleh-Nya.

c.      Sola Scriptura :
Bahwa pelayanan BKPN  selalu berlandaskan  dari dasar yang telah diletakkan oleh Yesus Kristus yang bersumber dalam  penghayatan dan pengamalan Kitab Suci (  Alkitab )  sebagai satu-satunya sumber untuk mengenal kehendak Allah, sumber dan dasar untuk mengenal kebenaran sejati.

Landasan dan Prinsip :
Gereja BKPN dalam pelayanannya akan berlandaskan  pada Alkitab sebagaimana yang tertulis dalam  Matius 16:18 Dan Aku pun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya.

1.           Prinsip Sanctitas :
Bahwa pelayanan BKPN selalu dilakukan berdasarkan kekudusan hidup, hal ini tercermin dari kehidupan para pelayan dan warga jemaatnya yang harus hidup dalam kekudusan, sebagaimana  Firman TUHAN menyatakan “ Kuduslah kamu sebab Aku kudus”.  ( I Petrus  1 : 16 ).

2.           Prinsip Sola Scientia :
Bahwa BKPN dalam  visi dan misinya mengutamakan peningkatan SDM para pelayan dan anggota jemaat.

3.           Prinsip Reformis :
Bahwa pelayanan BKPN selalu mengacu kepada upaya pemulihan, pembaharuan, dan kemajuan kehidupan rohani anggota jemaat yang pada dasarnya dimulai dari pemulihan, pembaharuan dan kemajuan kehidupan para pelayan.


4.           Prinsip Kemandirian :
Bahwa setiap usaha pelayanan BKPN mengutamakan kemandirian dalam bidang teologi, daya, dan dana,   tanpa menutup diri dalam hal membangun kemitraan dengan pihak lembaga-lembaga atau organisasi-organisasi Kristen lainnya baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

5.           Prinsip Ketertiban :
Bahwa Pelayanan BKPN di semua lini baik di sinode, resor maupun di jemaat harus dilaksanakan secara bertanggungjawab dengan berpedoman pada   peraturan-peraturan yang ada dan berlaku di BKPN.

6.              Prinsip Pendekatan Menyeluruh :
Bardasarkan pemahaman bahwa pelayanan adalah  membawa berita damai sejahtera dan berita keselamatan bagi umat manusia, maka dalam operasionalnya tidak tertutup kemungkinan akan  terjadi benturan-benturan, maka BKPN dalam menyelesaikan berbagai masalah- masalah pelayanan selalu mengedepankan penyelesaian dengan cara pendekatan menyeluruh, artinya  melihat semua masalah secara konprehensif dan dalam penyelesaiannya mengedepankan pendekatan penggembalaan pribadi dan kekeluargaan, sedangkan penyelesaian secara organisatoris dan hukum merupakan alternatif terakhir dalam proses penyelesaian setiap masalah di BKPN.

 Pola Pelayanan BKPN.
Memahami bahwa manusia diciptakan oleh TUHAN secara utuh, yaitu terdiri dari unsur material dan rohaniah (tubuh, jiwa dan roh), maka (Kejadian 1: 26-27; 2:7}. Pola pelayanan “melayani Manusia Seutuhnya” merupakan Pola Pelayanan yang alkitabiah. Hal ini terlihat amat jelas dalam pola pelayanan Yesus dan Rasul-rasul.

Berdasarkan hal tersebut maka BKPN dalam pelayanannya menerapkan 
pola “Pelayanan Manusia Seutuhnya”, artinya bahwa BKPN dalam menjabarkan Program-program pelayanannya mengarah pada pemantapan pelayananan Marturia, Koinonia dan Diakonia sebagai tugas utama panggilan Gereja . Selain Peningkatan dibidang Spritual maka  BKPN juga berkewajiban memikirkan Peningkatan Sumber daya Ekonomi melalui pembinaan ekonomi Kreatif agar warga Jemaat dan masyarakat yang dilayani dapat hidup sejahtera, sehat dan cerdas. Kedua hal ini harus dilaksanakan  secara simultan.

Prioritas Pelayanan BKPN
     
1.     Memahami bahwa Generasi muda merupakan tonggak kekuatan Gereja BKPN pada masa akan datang, maka pelayanan kepada Sekolah Minggu , Pemuda dan Remaja menjadi Prioritas  utama. Untuk mewujudkan program ini maka alokasi anggaran di setiap jemaat di anggarkan minimal 30% untuk anggaran Departemen Pelayanan Sekolah Minggu, Departemen Pelayanan Pemuda &  Remaja . Selain alokasi anggaran  MPHJ wajib mendampingi Setiap pengurus Departemen di jemaat dalam menjalankan programnya sebagai bagian pelayanan BKPN di setiap jemaat
2.     Dalam Mengembangkan misi pelayanan BKPN para Pelayan perlu menjadi Perhatian utama terutama dalam pemenuhan kebutuhan operasional pelayanan di lapangan baik ditingkat sinode, Resor , Jemaat maupun di unit pelayanan BKPN, agar Para  pelayan BKPN merasakan  pemerataan kebutuhan financial  dari  berkat  pemberian Allah kepada Gereja BKPN. Dalam meminimalisir kesenjangan perbeda financial dilangan, maka Pembayaran kesejahteraan para Pendeta dipusatkan di Kantor Sinode yang bersumber dari keuangan jemaat se BKPN.
Visi Gereja BKPN

Visi Gereja BKPN adalah : MENJADI GEREJA YANG KUAT, DEWASA, MANDIRI,  SEJAHTERA DAN MISIONER.
Visi ini merupakan arah setiap program pelayanan BKPN  yang  diwujudnyatakan oleh seluruh warga jemaat BKPN. Visi ini mengandung arti sbb:
1. KUAT , artinya:
a. bahwa seluruh warga jemaat BKPN  harus memiliki ketahanan iman yang kuat sebagai benteng menghadapi pengaruh global yang sedang melanda dunia  dengan sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai satu-satunya TUHAN dan Juruselamat Dunia dan penebus dosa umat manusia yang telah mati, bangkit, dan naik ke sorga, dan akan datang kembali sebagai hakim sesuai dengan rumusan Pengakuan Iman Rasuli yang diakui dan diterima oleh seluruh gereja aliran Lutheran.
b. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus  memiliki ketahanan pangan yang kuat dengan orientasi pada peningkatan  ekonomi warga jemaat sehingga  tidak mudah terpengaruh dengan iming – iming dari luar yang mencoba menggunakan materi untuk menarik seseorang pada keyakinannya. Hal ini tentu akan didukung oleh pengajaran kebenaran firman TUHAN sehingga warga jemaat memiliki kadar iman yang kokoh, memahami doktrin yang benar dan tidak gampang diombang-ambingkan oleh segala bentuk pengajaran Mamonisme
c.  bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus Memiliki kemampuan intelektual dalam berbagai bidang ilmu sehingga mampu bersaing di bidang  teknologi, industri, ekonomi dan Politik. Hal ini akan ditentukan oleh tingkat pendidikan yang dimiliki oleh warga jemaat.
2. Dewasa , artinya:
               a. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus mampu Membangun dirinya
sendiri baik dibidang pembangunan visik maupun Pembiayaan operasional kegiatan Pelayanan tanpa menggantungkan hidupnya kepada oang lain sebagai wujud kedewasaan iman  serta  menjunjung tinggi dan menaati norma-norma kekristenan.
               b. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus menjadi pilar memelihara adat sebagai kekayaan budaya dengan menghargai dan mengikuti  norma-norma sosial kemasyarakatan (adat dan budaya) yang  tidak bertentangan dengan ajaran iman Kristen.
               c.  bahwa seluruh warga jemaat BKPN  harus menjadi pilar membagun demokrasi dan Hak Asasi Manusia dalam menegakkan kebenaran dan keadilan di tengah –tengah masyarakt  dengan selalu menghormati dan melakukan norma-norma hukum yang berlaku yang tidak bertentangan dengan ajaran iman Kristen. Jauh dari Praktek KKN, Perbuatan Abmoral, dan ajaran yang menyimpang dari Keberanaran Alkitab

3. Mandiri, artinya
a.         bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus mandiri di bidang Teologi, di bidang pelayanan, Marturia , Koinonia dan Diakonia tanpa dipengaruhi  oleh Pihak lain  dalam menjalankan fungsi dan  Perannya ditengah-tengah masyarakat
b.        bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus  mandiri dalam pendanaan untuk perluasan  pelayanan dalam berbagai program
c.         bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus menunjukkan karya nyata ditengah tengah masyarakat baik di bidang usaha, Pendidikan dan Ketrampila

4. Sejahtera, artinya:
               a. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus mampu mencapai taraf hidup sejahtera .
               b. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus mampu mencapai taraf hidup yang sehat.
               c.  bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus mampu memelihara kehidupan rumah tangga yang harmonis, sejahtera , dan bahagia.
5. Misioner, artinya:
               a. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus memiliki semangat dan beban untuk berkorban dalam mengembangkan program pelayanan misi BKPN .
               b. bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus melibatkan diri dalam pelayanan Misi .
               c.  bahwa seluruh warga jemaat BKPN harus memiliki semangat untuk memenangkan jiwa-jiwa bagi Kristus.



MISI GEREJA BKPN
1. Meningkatkan kinerja pelayan BKPN demi terciptanya  pelayanan BKPN yang berkualitas ditengah-tengah masyarakat.
2. Meningkatkan pembinaan warga jemaat BKPN demi terciptanya kedewasan iman dan spritual.
3. Meningkatkan pembinaan warga jemaat BKPN yang kuat, Dewasa, Mandiri , Sejahtera dan Missioner
4. Membina warga jemaat BKPN untuk membangun ekonomi Kreatif demi tercapainya  Kesejahteraan di bidang Ekonomi.
5. Melibatkan warga jemaat BKPN dalam mendukung Gerakan Pelayanan misi
6.Mendorong anggota jemaat untuk Meningkatkan Pendidikan dalam berbagai bidang profesi dan teknologi terapan


PROGRAM PELAYANAN BKPN 2015-2020

a.     Bidang Peningkatan SDM Pelayan:
1. Mengadakan pendidikan dan pelatihan (diklat) serta pemuridan bagi semua pelayan baik di tingkat sinode, resor, dan jemaat.
2. Memberi kesempatan kepada para pendeta untuk meningkatkan  pengetahuan dibidang profesi melalui pendidikan lanjutan
3. Mengutus para pendeta dan guru jemaat mengikuti seminar-seminar para pelayan.
4. Mengadakan pembinaan rohani para pelayan melalui kegiatan retreat.
5. Mengadakan studi banding dan tukar mimbar pelayan baik lintas jemaat, lintas resor, dan lintas denominasi.
6. Memberi kesempatan bagi seluruh guru jemaat dan penatua untuk mengikuti Kurusus Theologia Antiokhia BKPN.
7. Memberi kesempatan kepada para putra-putri terbaik BKPN untuk melanjutkan studi di perguruan teologi.
8. Melaksanakan persekutuan doa pelayan di tingkat sinode, resor, dan jemaat.

B.  Bidang Organisasi:
1. Melaksanakan periodisasi para Pelayan di semua unit Pelayanan yang ada di BKPN .
2. Melaksanakan pengangkatan, pemberhentian dan pemutasian pendeta.
3. Melaksanakan pengangkatan dan pemberhentian guru jemaat.
4. Melaksanakan pengangkatan dan pemberhentian penatua (Smk).
5. Menyempurnakan dan menerbitkan peraturan-peraturan yang berlaku di BKPN.
6. Mengangkat dan memberhentikan guru-guru Sekolah Minggu.
7. Menyelenggarakan Sidang Majelis Sinode ke-8 Tahun 2020.
8. Melaksanakan rapat-rapat/pertemuan-pertemuan.

C.  Bidang Pembinaan Warga Jemaat:
1.  Melaksanakan ibadah umum setiap hari minggu dan hari-hari besar gerejawi, dan HUT BKPN.
2.  Melaksanakan Kebaktian Kebangunan Rohani.
3.  Melaksanakan penelaahan Alkitab di gereja dan di sektor.
4.  Melaksanakan ibadah bagi warga jemaat lanjut usia (lansia).
5.  Melaksanakan ibadah  pagi berbahasa Indonesia bagi gereja yang sudah memungkinkan.
6.  Melaksanakan katekisasi sidi.
7.  Menggalang pelaksanaan ibadah rumah tangga atau keluarga.
8.  Mengenakan Displin  gereja bagi warga jemaat yang melanggar hukum Taurat ketujuh.
9.  Melaksanakan penggembalaan bagi warga jemaat yang telah dikenakan Displin  gereja.
10.Melaksanakan pastoral conseling atau pelayanan pribadi bagi warga jemaat yang sakit, bermasalah, dan yang mau bertobat.
11.Melaksanakan penggembalaan pra-nikah bagi warga jemaat yang bermaksud membentuk rumah tangga baru.
12.Melaksanakan sakramen baptisan dan sakramen perjamuan kudus.
13.Melaksanakan seminar keluarga sejahtera.

D.  Bidang Pembinaan Sekolah Minggu:
1.  Melaksanakan diklat guru-guru Sekolah Minggu.
2.  Melaksanakan Ibadah Sekolah Minggu di Gereja setiap hari minggu dan pada hari-hari besar gerejawi.
3.  Melaksanakan ibadah kelompok Sekolah Minggu di setiap sektor.
4.  Melaksanakan Mission Sekolah Minggu.
5.  Melaksanakan KKR Sekolah Minggu.
6.  Mengutus Guru-guru Sekolah Minggu untuk studi banding.
7.  Mengutus putra-putri terbaik BKPN untuk studi di STT jurusan pelayanan Sekolah Minggu.
8.  Menempatkan Pendeta pada Departemen Pelayanan Sekolah Minggu.
9.  Melaksanakan kegiatan sabtu gembira dan panggung boneka.
10.Melaksanakan pelayanan pribadi anak-anak.

E.  Bidang Pembinaan Pemuda dan Remaja:
1.  Melaksanakan PA Pemuda dan Remaja dan ibadah hari-hari besar gerejawi.
2.  Melaksanakan KKR Pemuda dan Remaja.
3.  Melaksanakan Seminar Pemuda dan Remaja.
4.  Melaksanakan pemuridan pemuda dan remaja.
5.  Melaksanakan ibadah raya pemuda dan remaja.
6.  Melaksanakan retreat pemuda dan remaja.
7.  Menempatkan  Pendeta  Pelayanan pemuda dan remaja.
8.  Melaksanakan lomba paduan suara pemuda dan remaja.
9.  Melaksanakan kunjungan lintas denominasi.

F.  Bidang Pembinaan Wanita:
1.  Melaksanakan PA Wanita dan ibadah hari-hari besar gerejawi.
2.  Melaksanakan diklat penatalayanan rumah tangga Kristen.
3.  Melaksanakan diklat mendidik anak di zaman modern.
4.  Melaksanakan retreat wanita.
5.  Mengangkat Pendeta DPW.
6.  Melaksanakan latihan Paduan Suara dan lomba paduan suara wanita.
7.  Melaksanakan seminar keluarga Kristen.
8.  Melaksanakan kunjungan lintas denominasi.

G.  Bidang Pelayanan Misi:
1.  Menggalang pelaksanaan persekutuan doa misi sejam sehari.
2.  Melaksakan ibadah peringatan hari masuknya Injil di Pulau Nias.
3.  Melaksanakan diklat penginjilan.
4.  Membangun stasiun pelayanan radio.
5.  Melaksanakan pelayanan keliling atau evangelisasi.
6.  Mengikuti seminar-seminar penginjilan.
7.  Mengakses pokok-pokok doa misi sedunia.
9.  Membangun hubungan dengan Jaringan Doa Nasional.

H.  Bidang Pembinaan Kaum Bapak:
1.  Melaksanakan PA Kaum Bapak dan ibadah hari-hari besar gerejawi.
2.  Melaksanakan retreat Kaum Bapak.
3.  Melaksanakan kunjungan ke tempat-tempat rohani bersejarah.
4.  Melaksanakan latihan paduan suara dan lomba paduan suara wanita.
5.  Melaksanakan kunjungan lintas denominasi.

I.   Bidang Pelayanan Musik Gerejawi:
1.  Pengadaan alat-alat musik gerejawi.
2.  Melaksanakan Pelatihan Kurusus Not

J.   Bidang Pelayanan Diakonia:
1. Menggalang dana diakonia di dalam dan di luar BKPN.
2. Melaksanakan ibadah natal diakonia.

K.  Bidang Pelayanan Literatur:
1.  Pengadaan Alkitab dan Kidung Jemaat.
2.  Pencetakan Buku Zinuno BKPN.
3.  Pencetakan Agende / Liturgi BKPN.
4.  Pengadaan alat-alat peraga untuk pelayanan Sekolah Minggu.
5.  Membuka Toko Buku Rohani BKPN.
6.  Mencetak tata Gereja/PRT dan Peraturan-peraturan BKPN.
7.  Pengadaan Buku Sidi dan Kurikulum Sidi BKPN.
8.  Pengadaan Buku Pemuridan Pelayan dan Warga Jemaat BKPN.
9.  Pengadaan Buku Penggembalaan Pra-Nikah.
10.Pengadaan Buku Pedoman Lokakarya Vikar di BKPN.
11.Mencetak Almanak Pelayanan BKPN.
12.Mencetak surat nikah, surat baptis, dan surat sidi.
13.Pengadaan buku-buku pembinaan pelayan dan warga jemaat BKPN.
14.Mencetak Buku Agenda Pelayanan BKPN.
15.Mencetak kartu keluarga jemaat.

L.  Bidang Oikumene:
1.  Menindaklanjuti pendaftaran BKPN di PGI dan PGI Wilayah Sumut.
2.  Mengupayakan pendaftaran BKPN di lembaga-lembaga oikumene Asia dan Dunia.
3.  Mendukung terbentuknya lembaga-lembaga oikumene di Kab.Nias Selatan.

M. Bidang Pemerintahan:
1.  Menyampaikan saran-saran yang bersifat profetis kepada pemerintah.
2.  Mendukung program pemerintah daerah, tingkat provinsi, dan pusat yang menyangkut kemajuan kesejahteraan  masyarakat.
3.  Mendukung program pemekaran wilayah desa, kecamatan, dan kabupaten/kota di wilayah Kabupaten Nias Selatan.
4.  Mendukung program pembentukan provinsi kepulauan Nias.
5.  Membina warga BKPN yang duduk di pemerintahan agar bebas KKN.

N.  Bidang Pembangunan Fisik/Sarana dan Prasarana Pelayanan:
1.  Melanjutkan pembangunan dan meresmikan gedung-gedung gereja BKPN..
2. Melanjutkan Pembangunan Gedung SMPS Dan SMKS Mitra Kasih BKPN
3.  Membangun rumah dinas Sekjen dan Bendum.
4.  Membangun rumah-rumah dinas praeses.
5.  Pengadaan kendaraan dinas MPHS BKPN.
6.  Membangun Gedung Sekolah Minggu
7.  Pengadaan baju dinas pelayan.
8.  Pengadaan sepeda motor dan speed boat, bagi para praeses, pendeta jemaat dan guru jemaat yang belum memiliki kendaraan.
9.  Pengadaan mobilier kantor sinode, kantor resor, dan kantor jemaat.
10.Pembangunan toilet di setiap gedung gereja BKPN.
11.Pengadaan lonceng gereja bagi gereja BKPN yang belum memiliki lonceng.
12.Pendaan sound sistem di gereja-gereja BKPN yang belum memiliki sound sistem.
13.Melanjutkan pembangunan gedung SMP dan SMK Mitra Kasih.


O.  Bidang Pendidikan:
1.  Mendorong seluruh putera-puteri BKPN untuk menuntut ilmu pengetahuan ke jenjang yang lebih tinggi.
2.  Melaksanakan Pelatihan   di Bidang Ekonomi Kreatif   dan keahlian bidang pertanian, perikanan, industri, dan Perdagangan.
3.  Merintis Pendrian Lembaga Pendidikan tinggi bekerja sama dengan Lembaga Kristen yang ada di Indonesia

P.  Bidang Keuangan:
1.  Mensosialisasikan System Jalur administrasi Keuangan  BKPN
2.  Melaksanakan Diklat  penatalayanan keuangan BKPN di tingkat sinode, resor, dan jemaat, dan di unit-unit pelayanan.

Q.  Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan
1.  Membuka usaha-usaha produktif yang dapat membantu kesejahteraan pelayan di tingkat sinode, resor, dan jemaat.
2.  Melaksanakan Pelatihan dibidang  pertanian dan perikanan kepada warga jemaat.
3.  Mencari mitra Pelayaan BKPN dari Luar sebagai donor untuk membantu pelaksanaan Program  .
R.  Bidang Statistik:
1.  Memutakhirkan data keanggotaan jemaat BKPN setiap tahun.
2.  Memutakhirkan data pelayan di BKPN setiap tahun.

Demikian Visi, Misi, dan Program ini dibuat dan disampaikan dalam persidangan Majelis Sinode yang terhormat ini untuk ditetapkan, atas perhatian diucapkan terima kasih. Tuhan memberkati.